Gerakan Hijau Token AHA untuk Kurangi Emisi Karbon

Kenalkah ayah bunda dengan Token AHA (Alam Hijau Anagata)? Jika belum, mari kita sedikit berkenalan dengan token yang mengusung pengurangan emisi karbon. Kok bisa?

Begini. Tentu kita semua tahu, jika saat mengumpulkan kripto ini satu-satunya tenaga yang banyak mengeluarkan energi adalah listrik. Benar? Namun, pernahkah terbayang bagaimana dampaknya, jika listrik ini ternyata menggunakan tenaga batu bara?

Tentu saja ini bukanlah tindakan yang mencerminkan sikap ramah lingkungan. Benar? Namun, bagaimana jika ada mata uang kripto yang hadir dengan gagasan ramah lingkungan?

Token AHA, Token Kripto yang Peduli Keseimbangan Lingkungan

Mungkin ini masih terdengar asing di telinga kita. Namun, memang demikianlah adanya. Token ini merupakan produk anak bangsa, yang berfokus pada keberlanjutan energi.


token-AHA


Merujuk pada white paper dari AHA sendiri, disampaikan juga jika token kripto ini telah bekerja sama dengan stakeholder di Indonesia. Ini dilakukan dalam rangka untuk melakukan pengawasan terhadap lalu lintas proyek-proyek hijau dan energi di negara ini.

Dari hubungan kerjasama inilah, diharapkan juga pada lima tahun kedepan (terhitung sejak tahun 2020) mampu untuk mencapai energi campuran 23% dari energi terbarukan pada tahun 2025.

Proyek Solar PV dan Platform Perdagangan Karbon akan menjadi fokus token Anagata.

Salah satu visi yang diusung oleh AHA adalah menjadi token yang mendukung gerakan-gerakan hijau (ramah lingkungan) dengan nilai ekonomi yang berkelanjutan di masa depan.

Karena token AHA berfokus pada pengurangan emisi karbon, maka sudah selayaknya jika pihak-pihak terkait ini juga menyadari betul terkait pemanasan global bumi.

Apakah ayah bunda tahu, jika kondisi ini ternyata bisa berakibat pada menurunnya PDB dunia hingga 18 persen?

Itulah mengapa, token AHA juga berfokus pada upaya konservasi ekologis, membantu mengimbangi, mengurangi, dan berpotensi membalikkan kerusakan yang dilakukan oleh manusia dan aktivitas jejak karbon lainnya.

Sebagai apresiasi untuk siapapun yang ikut berperan dalam kegiatan hijau, seperti pengurangan emisi karbon tersebut, akan mendapatkan hadiah berupa token AHA ini, loh!

Langkah ini diharapkan, akan menumbuhkan kesadaran masyarakat Indonesia untuk berlomba-lomba melakukan penanaman pohon di berbagai wilayah. Dengan demikian, misi untuk mengurangi emisi karbon ini berhasil berkat andil banyak pihak.

Berbagai Proyek Menarik dari Alam Hijau Anagata Untuk Semua Orang

Setelah sedikit mengenal token AHA, beserta dengan visi misinya. Kini saatnya kita melihat dan mencermati, proyek-proyek real apa saja yang diinisiasi oleh Alam Hijau Anagata ini. Penasaran? Mari kita lihat beberapa hal di bawah ini, ya.
  • Green Energy
  • Regional Green Energy
  • Global Green Energy
  • Green Sustainable
  • Green Environment
Proyek-proyek di atas, akan menggunakan platform yang tentu saja berbeda. Beberapa platform yang mungkin akan digunakan untuk proyek di atas, antara lain : CO2 App Tracking V.1.0, CO2 App Carbon Trading V.1.2 hingga CO2 App Carbon Trading V.3.2.

Proyek-proyek di atas, dilakukan terhitung mulai tahun 2022 hingga 2026. Tentu saja ini dilakukan dalam rentang waktu yang relatif lama. Mengingat value yang diusung token AHA sendiri juga memerlukan waktu untuk realisasinya, bukan?

Tidak berhenti di sini saja. Token AHA ini juga menjadi platform investasi masyarakat umum dan penggalangan dana bagi yang ingin berpartisipasi dalam pembangunan dan pengembangan berbagai proyek ramah lingkungan.

Ada kutipan menarik dari salah satu inisiator dari Token AHA ini,

“AHA menggabungkan teknologi blockchain legendaris dan ide nyata untuk menyelamatkan bumi. Saya sangat antusias mengikuti proyek ini. PRITHVI AHA!” - Tedi S. Wintoko (CFOO)

Apa yang disampaikan beliau memang benar adanya. Bahwa saat ini, inovasi apapun yang diluncurkan oleh manusia, seharusnya juga berbanding lurus dengan kegiatan menjaga dan menyelamatkan bumi.

Bagaimana? Apakah ayah bunda tertarik untuk menggunakan Token AHA ini?

Nimas Achsani
Parenting, pernikahan, finansial dan gaya hidup

Related Posts

Posting Komentar